Relevansi Gerakan Kemanusiaan Ketika Keadaan Memburuk
Pada hari Minggu, tanggal 2 Agustus 2020 kami menyelenggarakan SONJO Angkringan #16. Pada diskusi ini kami mengangkat tema Relevansi Gerakan Kemanusiaan ketika Keadaan Memburuk, untuk melihat sisi lain dari pandemi, yaitu tumbuh suburnya gerakan kemanusiaan di berbagai daerah. Hal ini merupakan response terhadap pandemi. Pada sesi Angkringan kali ini kami mengundang para aktivis gerakan kemanusiaan dari Nganta (Tulungagung), Sedekah Terbuka (Tangerang), Songgo (Magelang) dan Kampung Siaga (Bandung).
Menarik untuk disimak bahwa di satu sisi pandemi merupakan bencana, namun di sisi lain menciptakan kesadaran baru yaitu kesadaran untuk saling empati dan berbagi beban bersama.
Naasumber pada Diskusi SONJO Angkringan #16 ini adalah:
1. Alfian Rosiadi (Nganta Tulungagung)
2. Jaka Pamungkas (Sedekah Terbuka)
3. Awaluddin Setya Aji (Sokong Tonggo, Muntilan, Magelang)
4. Dwi Retnastuti (Kampung Siaga COVID-19 Bandung)
dan Moderator adalah Ibu Evi Noor Afifah (FEB UGM)
Video rekaman diskusi daring dapat Anda saksikan pada tautan berikut:
dan materi PPT dapat diunduh di tautan berikut.